Puisi (IBU)

Selamat siang sobat blogger yang sedang beraktivitas ataupun yang santai-santai di hari ini. Di siang ini, cobalah kita renungkan sebentar tentang masa-masa yang pernah kalian lalui. Masa-masa itu takkan pernah ada dan terjadi tanpa adanya seorang Ibu dalam hidup kalian. Terkadang kita sempat terlena dalam perjalanan hidup ini dan kita lupa akan sosok bidadari cantik yang selalu memberikan semangat dibelakang kalian. Didalam ruang ini yang penuh dengan keheningan lahirlah sederet kata tentang kau Ibu. Semoga setelah membacanya batin kalian terketuk dan lebih mengerti akan arti seorang Ibu.

Ibu

Suratanmu Tuhan

Untuk nyawa dalam dunia

Atas takdir seorang ibu

Pernah kuhidup dalam kandungnya

Selama sembilan bulan

Dan melahirkanku dengan derita

Layaknya pejuang dalam hidupku

Untukku yang lemah tak berdaya

Maaf ibu....

Bila tangis yang kuberi

Kala pertama kulihat dunia

Maaf ibu....

Bila kau bangun dalam gelap malam

Hanya untukku merengek kehausan

Itulah beberapa kata tentang seorang ibu. Tiada daya kutulis lagi tentangmu ibu. Aku tau kau tak butuh kata kata indah tentang dirimu karena kau hanya inginkanku bahagia dan berbakti pada dirimu. Enam belas tahun sudah aku terlahir di dunia ini dan selama itu pula aku telah membuatmu sedih dan meneteskan air mata dalam senyummu. Maafkan aku ibu jika ku belum bisa membuatmu bahagia karenaku terlalu sibuk dengan kegiatanku. Aku terlalu sibuk dengan kehidupanku sekarang, dengan tugas-tugas sekolah yang tak pernah berhenti menghampiriku dan dengan kegiatan ekskul yang membuatku selalu pulang terlambat. Tapi yakinlah ibu, aku berjanji suatu saat nanti aku akan membuatmu bahagia seperti apa yang telah kau berikan padaku selama ini.